*
Setiap saya masuk kantor pagi hari, keadaan ruangan saya sudah serba bersih dan rapi. Meja kerja sudah mengkilap lagi, tak ada bekas-bekas tangan yang mengotori meja yang terbuat dari kayu jati itu. Berkas-berkas dan buku-bukupun telah ditata dengan rapi. Demikian pula alat tulis dan peralatan lainnya yang selalu ada di meja, sudah tersimpan rapi pada tempatnya.
Di toilet juga sudah serba tertata dan wangi. Di lantai, di closet dan di meja wastafel tidak tampak ada lagi tetesan air, apalagi kotoran. Kelengkapan seperti tissu, sabun, handuk, sikat dan pasta gigi serta lain-lainnya sudah selalu siap.
Di ruang istirahatpun, yang letaknya ada di antara ruang kerja dan toilet, semuanya sudah rapi nan wangi. Sajadah, sandal-sandal, lemari baju, meja kecil dan kursinya, dan peralatan lainnya yang ada di situ semuanya sudah tertata dengan baik.
Jam berapapun saya masuk kantor, jam setengah delapan atau kadang jam tujuh pagi, kalau lalu lintas sedang lengang misalnya, keadaan ruangan selalu begitu. Tidak pernah saya mendapat ruangan acak-acakan ketika saya masuk kantor.
Lalu, siapakah yang selalu rajin melakukan semua ini? Dialah Pak Ali.